Salah satu penyaji dalam Forum Kemisan (7/9/2023) mengingatkan agar pemanfaatkan lagu dalam sesi edukasi jangan sampai melupakan langkah lanjutan, yaitu diskusi isi lagu itu sendiri. Jadi, jangan berhenti di menyanyi tapi, ajak warga mengingat dan membahas pesan-pesan lagu.

Pertanyaan sekarang, bagaimana melakukannya?

Dalam model KAP, seperti halnya permainan, drama, atau lainnya, lagu adalah langkah turunan prinsip kedua, yaitu semua orang mesti bicara dan saling mendengarkan. Jadi, tugas komunikator setelah mengajak warga bernyanyi bersama adalah bertanya-tanya agar warga berbicara, berpendapat, berbagi. Berikut adalah panduan sederhana menyusun pertanyaan dan urutannya. 

1. Pertanyaan mudah 

Tanyakan saja lagu tadi tentang apa ya? Usahakan sebanyak mungkin warga berpendapat. Bila belum ada jawaban yang dipandang pas, jangan buru-buru menyampaikan kunci jawaban tapi coba lempar pertanyaan-pertanyaan lain yang lebih mengerucutkan. 

Misalnya, katanya, apa nama vitaminnya? (misalnya, berharap jawaban MMS)

2. Pertanyaan membantu ingatan 

Misalnya, kata lagu itu, apa manfaat MMS? Pertama..? Kedua…?

3. Pertanyaan klarifikasi konsep

Bila ada konsep atau istilah spesifik yang mungkin tidak mudah dipahami warga, tanyakan saja.

Misalnya, katanya MMS itu multivitamin. Maksudnya multivitamin? 

Bila konsep atau istilah tidak dipahami, komunikator dapat meminta ijin membantu menjelaskan.

4. Pertanyaan analisis

Misalnya, kira-kira, kenapa MMS bisa membuat anak pintar? Mengapa MMS bisa membuat persalinan lancar?

Pertanyaan ini biasanya sulit direspon warga, karena itu harus diletakkan terakhir. Saat ini komunikator boleh minta ijin untuk menjelaskan ke warga.

Setelah menjelaskan, jangan lupa untuk mencari umpan balik demi memastikan pemahaman warga. Ini bisa dilakukan dengan menanyakan kembali pertanyaan-pertanyaan di atas, terutama pertanyaan no 2, 3, 4. Jangan ulang lagi pertanyaan 1. Bosan dong warganya.

Moga-moga membantu.

BNR, 7 September 2023 - RR