Kementerian Kesehatan berupaya untuk mengembangkan cara-cara baru yang dapat mengakselerasi pembangunan kesehatan nasional. Cara-cara baru tersebut merupakan inovasi yang dikembangkan bersama seluruh komponen bangsa, sehingga memiliki daya dorong optimal untuk mencapai tujuan pembangunan kesehatan nasional, yaitu meningkatnya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Bersamaan dengan pembukaan Pameran Pembangunan Kesehatan dan Produksi Alat Kesehatan Dalam Negeri dalam rangka Hari Kesehatan Ke-55 Tahun 2019, Sekjen Kemenkes RI Oscar Primadi meluncurkan Inovasi bidang kesehatan.
Inovasi yang diluncurkan pada acara pembukaan Pameran Pembangunan Kesehatan adalah :
Buku Capaian Kerjasama Bilateral Bidang Kesehatan Tahun 2015-2019
Menunjukkan upaya pengembangan kemitraan dengan negara lain dalam pelaksanaan pembangunan kesehatan, baik dalam bentuk kerjasama bilateral, regional, maupun global sangat diperlukan.
Aplikasi Online Integrated Depository and Monitoring System (IDeMS)
Untuk membangun mekanisme pemantauan cepat permintaan endorsement online serta membangun networking portal untuk forum diskusi antar ASEAN
Aplikasi Online Emergency Operation Center (EOC)
Mengintegrasikan data dan informasi kegawatdaruratan serta kesiapsiagaan yang tersebar pada sistem informasi di lintas program ke dalam sistem informasi Penanggulangan Krisis Kesehatan.
Aplikasi Sistem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga (SITKO)
Untuk memperkuat upaya-upaya Kesehatan Kerja dan Olahraga di setiap tingkatan.
Aplikasi Bahan Baku Kosmetika (e-BBKOS)
Penyusunan aplikasi berupa web base berisi 15.000 bahan baku kosmetika sebagai salah satu acuan mutu, keamanan dan kemanfaatan kosmetika serta memberikan referensi dalam proses formulasi dan notifikasi produk kosmetika di Indonesia.
Tema Peringatan HKN Ke-55 Tahun 2019 adalah “Generasi Sehat, Indonesia Unggul”. Tema ini menggambarkan pentingnya upaya bersama seluruh pemangku kepentingan pada pelaksanaan pembangunan kesehatan secara komprehensif dalam rangka mempersiapkan Generasi Sehat untuk Indonesia Unggul pada tahun 2045
