Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat – Kementerian Kesehatan RI menyelenggarakan kegiatan Lomba Video dengan tema “Tanggung Jawab dan toleransi sosial menghadapi Covid-19”. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat ikut berkontribusi melalui sebuah karya video yang mampu memberikan pesan bahwa dengan semangat kebersamaan kita mampu menghadapi bencana besar ini.
Kegiatan ini dilakukan mulai tanggal 20 November – 7 Desember 2020 dengan total 133 peserta yang mengirimkan video dari seluruh Indonesia. Penjurian lomba video Covid-19 diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 8 Desember 2020 oleh Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI (Dit Promkes dan PM Kemenkes RI).Bagi pemenang lomba video akan mendapatkan hadiah senilai 25 juta rupiah untuk juara pertama dan hadiah senilai 20 juta rupiah untuk juara kedua.
Penjurian dilaksanakan dengan menilai 133 video yang telah masuk ke panitia. Penilaian dilakukan oleh 5 orang juri yang sangat kredibel di bidangnya masing-masing.Dewan juri tersebut adalah Sofyan Sungkar (Praktisi Komunikasi), Zarin Zain (Produser dan Sutradara)d,Dien Anshari (Anggota PPPKMI),drg. Marlina Ginting, M.Kes(Dit Promkes dan PM Kemenkes) dan dr. Chita Septiawati (Dit SKK Kemenkes).
Penilaian video ditentukan oleh beberapa poin, sesuai dengan syarat lomba yang telah ditentukan dan diinformasikan melalui media promosi lomba video dengan melewati beberapa tahap, seperti penyaringan video berdasarkan syarat yang telah dipublikasikan, video yang lolos akan dinilai langsung oleh para juri. Para juri memberikan poin pada masing-masing video peserta, setelah itu dipilih 10 video terbaik dan tahap terkhir akan dipilih juara 1 dan 2 yang berhak mendapatkan hadiahnya.
Tahap pertama semua video di preview satu persatu dihadapan juri agar juri dapat memberikan poin yang layak untuk video tersebut. Sebelum di preview , video yang masuk diseleksi dulu berdasarkan kualitas gambar (full HD) dan durasi. Dari 133 video, terdapat 23 video yang tidak lolos karena kualits videonya tidak memenuhi syarat.
110 video kemudian lolos ditahap pertama. Video-video tersebut ditayangkan satu persatu untuk dinilai oleh juri, ada 10 video yang tidak lolos ketahap berikutnya karena video mereka menggunakan karya orang lain yang dapat menyebabkan copyright sehingga juri memutuskan untuk tidak meloloskan 10 video tersebut.
Tahap selanjutnyadari sisa peserta video, dewan juri menentukan 10 besar yang diambil dari total poin tertinggi. Setelah itu, 10 video tersebut didiskusikan oleh para juri sehingga dapat ditentukan 2 video terbaik yang layak jadi pemenang di perlombaan video pendek yang bertemakan “Tanggung Jawab dan Toleransi Sosial Menghadapi Covid-19”.
Nama pemenang pertama video peduli Covid-19 yaitu Abyakta Afakta Alfarisi dengan judul karya video “Ketika”, dan pemenang kedua, yaitu Sudibyo Suprapto dengan judul karya video “Peduli”. Pengumuman pemenang sudah ditayangkan di media sosial dan website Dit Promkes dan PM.
Lepas dari semua ini, semua peserta adalah juara… karena tak pernah menyerah, tetap semangat, kreatif, terus menginspirasi dan berbagi kepedulian.
Tetap sehat, dan disiplin tinggi!
Panitia Lomba Video Peduli Covid-19 Dit Promkes dan PM 2020