Setelah delapan tahun lamanya Indonesia bebas dari penyakit polio, saat ini diketahui bahwa polio kembali terdeteksi di Provinsi Aceh dan Jawa Barat. Hal ini tentu menjadi perhatian dan evaluasi bagi seluruh masyarakat dan pemerintah karena mengingat Polio merupakan salah satu penyakit yang tidak bisa disembuhkan.
Namun demikian, penyakit polio dapat dicegah dengan mengikuti Imunisasi. Sehingga tepat pada hari Jumat, 31 Maret 2023 yang lalu Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat mengadakan Webinar Bagi Kader Posyandu dengan tema Komunikasi Efektif Menggerakan Masyarakat untuk Imunisasi.
Kegiatan webinar yang dilaksanakan pada pukul 08.00 – 11.00 WIB tersebut dilakukan guna merespon Kejadian Luar Biasa (KLB) polio yang saat ini sedang terjadi di Provinsi Aceh dan Jawa Barat. Selain itu, webinar ini juga dilakukan guna mendukung kegiatan imunisasi dan membangun kesadaran bersama mengenai pentingnya imunisasi polio sebagai langkah mencegah paparan polio.
Pada acara tersebut juga turut dihadiri oleh Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan masyarakat, Direktur Kelembagaan dan Kerjasama Desa Kementerian Dalam Negeri, Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak, hingga kepala dinas kesehatan, Kepala Puskesmas dan kader posyandu di provinsi maupun kabupaten/kota di Aceh, Sumatera Barat, Riau, Jawa barat dan Sumatera Utara.
Dengan terlaksananya kegiatan Webinar Bagi Kader Posyandu dengan tema Komunikasi Efektif Menggerakan Masyarakat untuk Imunisasi tersebut, diharapkan dapat mencegah pertumbuhan angka kasus Polio di tengah masyarakat Indonesia.
